KAMPUS DAN DUNIANYA..

as happy as well

yah...kehidupan ku sekarang berubah, duniaku perlahan tergeser. dari sebelah selatan ke arah utara geser dikit ke barat.. hehe apaan nih..
tepatnya sekarang aku berada di kota pelajar atau kota gudeg atau kota budaya atau kota apa lagi namanya,,banyak banget yah sebutan buat kota ini, yah mungkin itu salah satu alasannya aku juga pengen bgt sekolah disini.
aniway udah 3 bulan aku disini dan menjalani rutinitas kehidupan sebagai anak kos yang jauh dari ortu. harus bisa mengatur diri sendiri tentunya..

keluar dari kehidupan SMA ku yang bisa di bilangkan sangat menyenangkan karena sangat ku nikmati, merupakan sesuatu yang gak begitu mudah juga, sering aku teringat teman-teman dan sahabat-sahabatku nun jauh disana yang bersekolah di kota ku. teringat kenangan bersama dan itu seringkali membuatku gamang karena aku yang mau ada disini. but the show must go on.

gak ada yang mudah dalam sebuah pilihan.yang jelas jika kita memilih maka kita sudah harus siap bersyukur atas segala yang akan kita dapatkan, baik itu buruk ataupun baik . itulah kira-kira yang tadi aku tangkap dari yang dikatakan oleh dosenku.

aku sudah berada disini dan aku harus melanjutkan hidupku sebagai seorang mahasiswi teknik sipil univ.m. y. yah.. aku gak nyesel kuliah disini karena kampusku lumayan bagus dan sangat keren. fasilitasnya pun belum tentu ada di kampus di kotaku. dan aku sangat bersyukur untuk itu.

hanya yang aku belum bisa beradaptasi adalah teman-temanku. mungkin karena aku orang yang suka minder dan agak kurang percaya diri sekarang ( dibanding dulu).. aku kurang bisa menyesuaikan diri dengan teman-temanku. di kelas ku teknik sipil ada 12 orang cewek dan cwo sekitar lebih dari 25 orang. otomatis yang cewek akan berkumpul sendiri dan memang itu terjadi, tapi aku kurang begitu bisa bergabung dengan teman-teman cewekku, hanya beberapa saja dan ada satu orang yang juga mengalami hal yang sama denganku dan alhasil aku menjadi akrab dan berteman dengannya dan aku sangat bersyukur akan hal itu.

selain menyesuaikan diri dengan teman-teman, aku juga harus belajar untuk mengatur jadwal belajarku. karena meskipun baru masuk semester 1 tapi tugas udah banyak dan mesti ngerti materi-materinya kalau gak mau ketinggalan info..

yah, mungkin dunia kampusku tak semenyenangkan orang lain, tapi aku akan selalu bersyukur dan aku tak boleh mundur karena pilihan ini. bukankan di balik kesulitan ada kemudahan ( QS : al Insyirah : 5-6).
dan aku harus tetap istiqamah..

keep on

SEPI, SENDIRI DAN MANDIRI

anything but ordinary....

hmh...kehidupan ku mengalir begitu cepat sehingga aku tersadar sekarang aku bukanlah anak kecil lagi yang harus terus menerus di atur oleh mama..aku rindu mama, meski sulit aku mengungkapnya langsung. tapi tiap kali aku mendengar suara mama di telepon, aku merasakan sebuah tekanan dalam hati ku, dan kenangan masa lalu akan muncul perlahan, tapi segera aku lenyapkan. aku tak ingin terlihat cengeng.

setelah aku memutuskan untuk kuliah di kota pelajar ini, aku tahu harus ada perubahan besar dalam diriku. aku tahu aku harus menjadi seseorang yang berguna nantinya bagi masa depanku. aku berjanji pada diriku sendiri untuk serius belajar dan menekuni bidang ini. hufh...meskipun bisa di bilang gak mudah, tapi aku akan berusaha.

yah, rutinitas sebagai anak kos pun aku jalani. nyari makan sendiri, nyuci baju, pokokna semua serba sendiri dan mesti mengatur diri sendiri. sepi juga sih, tapi untungnya aku selalu di temani oleh Pipi (panggilan untuk laptop ku). yah, sendiri itu enak juga. aku suka sendiri dan menyendiri. tapi bukan berarti aku tak bisa bersosialisasi. itu hanya masalah waktu. dan selanjutnya aku harus bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan kampus ku yang lumayan memusingkan.

salah satu hobby ku adalah mengamati. aku suka sekali mengamati tingkah laku orang lain. aku sering terdiam dan menonton lingkungan sekitarku. bagi ku menyenangkan seperti menonton sinetron di TV. tapi yang ini live, dan itu lebih menyenangkan.

yah selanjutnya, aku sekarang tengah menjalani rutinitas ku sebagai anak kos yang berusaha untuk mandiri. dan ingin sekali meminta maaf kepada mama dan ayah karena aku telah merepotkan..